Tiba di Mekkah! Jemaah Haji Istirahat Selama 4 Jam, Sebelum Melakukan Umrah Wajib
BAITULLAH.CO.ID – Ibadah haji merupakan salah satu dari lima rukun Islam yang wajib dilakukan oleh setiap Muslim yang mampu secara fisik, finansial, dan mental. Haji dilakukan sekali seumur hidup dengan mengunjungi Kota Suci Mekah dan melaksanakan serangkaian ritual yang telah ditentukan. Tujuan utama haji adalah untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT, membersihkan diri dari dosa-dosa, dan meneladani pengorbanan serta ketaatan Nabi Ibrahim AS.
Baca Juga:
Mukjizat Nabi Isa, Kisah Menyembuhkan Orang Buta
Setelah tiba di Makkah, jemaah haji tidak langsung melaksanakan umrah wajib. Mereka terlebih dahulu dibawa ke hotel masing-masing untuk beristirahat minimal empat jam. Kebijakan ini terutama penting bagi jemaah lanjut usia (lansia), yang diperbolehkan beristirahat lebih lama hingga kondisi fisik mereka memungkinkan untuk melanjutkan kegiatan ibadah. Hal ini disampaikan oleh Kepala Bidang Bimbingan Ibadah Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi, Zulkarnaen Nasution, saat menyambut kedatangan jemaah haji pertama di Makkah pada Senin, 20 Mei 2024.
Proses Istirahat dan Persiapan
Menurut Zulkarnaen, setelah masa istirahat empat jam, bus akan disiapkan untuk mengantarkan jemaah ke Masjidil Haram guna melaksanakan umrah. Namun, bagi jemaah lansia, apabila setelah empat jam mereka masih belum siap, mereka diperkenankan untuk beristirahat lebih lama. "Jemaah lansia dapat melaksanakan umrah setelah teman-teman satu rombongannya selesai. Mereka juga disarankan menggunakan fasilitas kursi dorong dan skuter yang akan didampingi oleh teman-temannya," jelas Zulkarnaen.
Anjuran Waktu Pelaksanaan Umrah
Untuk menghindari kondisi fisik yang melelahkan akibat panas siang hari, PPIH menganjurkan jemaah untuk melaksanakan umrah pada sore atau malam hari. "Kami sarankan umrah dilaksanakan sore dan malam hari, jangan siang-siang," tambahnya. Hal ini diharapkan dapat membantu jemaah, terutama lansia, untuk menjalani ibadah dengan lebih nyaman dan khusyuk.
Kedatangan dan Akomodasi Jemaah
Pada hari itu, tercatat sebanyak 3.425 jemaah tiba di Makkah. Mereka akan ditempatkan di 170 hotel yang tersebar di lima wilayah utama di Makkah: Syisyah, Raudhah, Jarwal, Misfalah, dan Ray Bakhs. Penempatan ini dirancang untuk memastikan setiap jemaah mendapatkan akomodasi yang nyaman dan dekat dengan fasilitas yang dibutuhkan.
Fasilitas dan Pelayanan untuk Jemaah
Selain tempat istirahat yang memadai, jemaah haji juga mendapatkan layanan transportasi dan pendampingan khusus bagi mereka yang membutuhkan, seperti lansia dan mereka yang memiliki kebutuhan khusus. Fasilitas kursi dorong dan skuter disediakan untuk membantu mobilitas mereka selama pelaksanaan umrah dan rangkaian ibadah lainnya di Makkah.
Baca Juga:
Jemaah Lansia Dapat Kupon untuk Sewa Kursi Roda, Begini RinciannyaProses persiapan dan pelaksanaan ibadah umrah bagi jemaah haji di Makkah sangat memperhatikan aspek kesehatan dan kenyamanan. Dengan adanya waktu istirahat yang cukup, layanan transportasi yang baik, serta dukungan fasilitas bagi jemaah lansia, diharapkan setiap jemaah dapat menjalani ibadah dengan lebih optimal. Kebijakan ini menunjukkan perhatian besar dari PPIH terhadap kesejahteraan jemaah, sehingga mereka dapat melaksanakan ibadah dengan khusyuk dan tenang.
