Baitullah.co.id – Selain Hajar Aswad, Maqam Ibrahim juga menjadi salah satu tempat yang tidak boleh terlewatkan oleh para jamaah umroh dan haji. Apa yang dipikrikan ketika mendengar Maqam Ibrahim?
Maqam yang biasa kita kenal itu adalah tempat penguburan seseorang. Tidak heran mengapa kebanyakan para jamaah menganggap bahwa ini adalah kuburan Nabi Ibrahim As. Hal ini karena penggunaan kata maqam dalam penamaannya. Akan tetapi Al Maqam secara bahasa artinya tempat berpijak kaki atau tempat berdiri. Sehingga Maqam Ibrahim bukanlah kuburan Nabi Ibrahim As, melainkan bekas pijakan kaki beliau ketika membangun Ka’bah bersama putranya.
Adapun batu yang dipijak oleh Nabi Ibrahim As adalah sebuah batu dari surga pemberian Allash SWT untuk memudahkannya membangun Ka’bah, atas izin Allah SWT batu tersebut menjadi lunak sehingga telapak kaki Nabi Ibrahim As tercetak di atasnya.
Allah SWT menyebutkan Maqam Ibrahim dan menjadikannya sebagai tempat shalat. Allah SWT berfirman :
???????????? ???? ??????? ???????????? ????????
Artinya: “Dan jadikanlah sebagian maqam Ibrahim tempat shalat. (QS. al-Baqarah: 125)
Baca Juga : Masjid Cantik Bir Ali, Tempat Miqat Para Jamaah Umroh dan Haji Dari Madinah
Tempat-tempat bersejarah di Kota Suci tentu saja selalu mempunyai keistimewaannya masing-masing, salah satunya maqam Ibrahim ini. Terdapat keutamaan Maqam Ibrahim pada saat kita sedang melaksanakan Ibadah umroh dan haji di Tanah Suci. Keutamnaan pertama adalah menjadi tempat shalat sunnah seperti firman Allah SWT dalam Q.S Al-Baqarah :125, setelah jamaah menunaikan tawaf tujuh putaran dan sebelum menuju bukit Safa dan Marwah untuk melaksanakan sa’i. Selain itu, Maqam Ibrahim juga memiliki keutamaan sebagai tempat yang mustajab untuk berdoa, jamaah bisa memanjatkan doa khusus usai shalat sunnah sebelum memanjatkan doa sesuai keinginan masing-maisng.
Allah SWT sangat memuliakan Maqam Ibrahim yang ada di Masjidil Haram, Kota Mekkah. Hal itupun membuat para pengurus Makkah menjaga dan merawat Maqam Ibrahim ini dengan sangat baik. Begitu pula para muslim yang menjalani ibadah ke Baitullah, selain Hajar Aswad, Hijir Ismail dan Ka’bah, Maqam Ibrahim menjadi daya tarik tersendiri bagi Jemaah untuk datang melihat, mengunjungi, hingga menunaikan shalat sunnah dan berdoa disana.