Bulan Rajab Telah Tiba, Manfaatkan Kesempatan Ini untuk Berdoa, Berdzikir, dan Meraih Pahala Berlipat!
- byNaswa
- 22 Januari 2025
BAITULLAH.CO.ID – Bulan Rajab adalah salah satu bulan haram dalam Islam yang penuh keberkahan dan rahmat. Namun, sering kali kita melewatkan kesempatan ini tanpa amalan yang maksimal. Akibatnya, bulan yang seharusnya menjadi momen mendekatkan diri kepada Allah SWT justru berlalu begitu saja tanpa melakukan kebaikan yang bisa melipatgandakan pahala.
Bayangkan, Allah SWT memberikan bulan Rajab sebagai waktu untuk memperbanyak amal, namun kita malah membiarkannya berlalu tanpa melakukan amalan istimewa. Padahal, Rasulullah SAW telah mengajarkan betapa mulianya bulan ini. Dalam hadits, beliau berdoa:
اللَّهُمَّ بَارِكْ لَنَا فِي رَجَبَ وَشَعْبَانَ وَبَلِّغْنَا رَمَضَانَ
Allahumma baarik lanaa fii rajaba wa sya'baana, wa ballighnaa ramadhaana.
Artinya: "Ya Allah, berkahilah kami di bulan Rajab dan Sya’ban, serta sampaikanlah kami pada bulan Ramadan."
Tidak hanya itu, Al-Qur’an juga menegaskan kemuliaan bulan haram, termasuk bulan Rajab:
إِنَّ عِدَّةَ الشُّهُورِ عِندَ اللَّهِ اثْنَا عَشَرَ شَهْرًا فِي كِتَابِ اللَّهِ يَوْمَ خَلَقَ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضَ مِنْهَا أَرْبَعَةٌ حُرُمٌ ۚ ذَٰلِكَ الدِّينُ الْقَيِّمُ
Inna ‘iddata asy-syuhuri ‘inda Allahi itsna ‘asyara syahran fi kitaabillah yauma khalaqa as-samawaati wal-ardha minhaa arba’atun hurum. Dzaalika ad-diinul qayyim.
Artinya: "Sesungguhnya bilangan bulan pada sisi Allah adalah dua belas bulan dalam ketetapan Allah di waktu Dia menciptakan langit dan bumi, di antaranya empat bulan haram. Itulah ketetapan agama yang lurus." (Q.S. At-Taubah: 36)
Untuk memanfaatkan keistimewaan bulan Rajab, berikut adalah beberapa amalan yang mudah dilakukan namun sangat bermakna:
1. Perbanyak Dzikir
- Bacalah,
سُبْحَانَ اللَّهِ الْحَيُّ الْقَيُّومُ
Subhanallahil hayyul qayyuum
Artinya: "Maha Suci Allah, Yang Maha Hidup dan Yang Maha Berdiri Sendiri (Mengatur Segala Sesuatu)."
Dzikir ini dibaca pada tanggal 1-10 Rajab sebanyak 100x
- Bacalah,
سُبْحَانَ اللَّهِ الْأَحَدُ الصَّمَدُ
Subhanallahil ahadish shamad
Artinya: "Maha Suci Allah, Yang Maha Esa, dan Yang Maha Dibutuhkan."
Dzikir ini dibaca pada tanggal 11-20 Rajab sebanyak 100x
-
Bacalah,
سُبْحَانَ اللَّهِ الرَّؤُوفُ الرَّحِيم
Subhanallahir rauufur rahiim
Artinya: "Maha Suci Allah, Yang Maha Lembut dan Maha Penyayang."
Dzikir ini dibaca pada tanggal 21-30 Rajab sebanyak 100x
Dzikir-dizkir diatas dapat membantu hati menjadi tenang dan lebih dekat kepada Allah SWT.
2. Istighfar untuk Memohon Ampunan
Beliau bersabda:
رَجَبٌ شَهْرُ الِاسْتِغْفَارِ لِأُمَّتِي، فَأَكْثِرُوا فِيهِ مِنَ الِاسْتِغْفَارِ
Rajabun syahrul istighfar li ummati, fa aktsiruu fihi minal istighfar.
Artinya: "Rajab adalah bulan istighfar bagi umatku, maka perbanyaklah istighfar di bulan ini."
Atau amalkan istighfar sederhana ini:
أَسْتَغْفِرُ اللَّهَ وَأَتُوبُ إِلَيْهِ
Astaghfirullah wa atuubu ilaiih.
Artinya: "Aku memohon ampun kepada Allah dan bertaubat kepada-Nya."
Bulan Rajab adalah bulan istighfar, yang sangat dianjurkan oleh Rasulullah SAW untuk memperbanyak istighfar di bulan ini. Dengan memperbanyak istighfar, kita memohon ampunan atas segala dosa dan menyucikan hati. Cobalah untuk mengamalkan istighfar diatas.
3. Doa Rasulullah SAW di Bulan Rajab
اللَّهُمَّ بَارِكْ لَنَا فِي رَجَبَ وَشَعْبَانَ وَبَلِّغْنَا رَمَضَانَ
Allahumma baarik lanaa fii rajaba wa sya'baana, wa ballighnaa ramadhaana.
Artinya: "Ya Allah, berkahilah kami di bulan Rajab dan Sya’ban, serta sampaikanlah kami pada bulan Ramadan."
Doa ini diajarkan oleh Rasulullah SAW sebagai permohonan agar Allah memberikan keberkahan di bulan Rajab dan Sya'ban, serta mempersiapkan kita untuk mencapai bulan Ramadan dengan hati yang penuh keberkahan.
4. Salat Sunnah Rajab
Rasulullah SAW bersabda:
أُصَلِّي سُنَّةً رَجَبِ رَكْعَتَيْنِ لِلَّهِ تَعَالَى
Ushallii sunnatan rajabi rak’ataini lillaahi ta’aala.
Artinya: "Aku niat salat sunnah Rajab dua rakaat karena Allah Ta’ala."
Salat sunnah Rajab dilakukan antara waktu Maghrib dan Isya. Dalam hadits disebutkan bahwa salat sunnah ini memiliki keutamaan yang besar.
Dalam hadits disebutkan:
مَنْ صَلَّى فِي لَيْلَةِ رَجَبٍ بَعْدَ الْمَغْرِبِ كَانَ مَأْمُونًا مِنَ الْبَلَاءِ فِي الدُّنْيَا وَالْآخِرَةِ
Man shalla fii laylatir rajabi ba'dal maghribi kaana ma'muunan minal balaa'i fid-dunyaa wal-aakhirah.
Artinya: "Barang siapa salat sunnah di malam Rajab setelah Maghrib, ia akan terlindungi dari bencana di dunia dan akhirat."
Melakukan salat sunnah Rajab ini menjadi cara yang baik untuk mendapatkan perlindungan dari segala musibah dan menjauhkan diri dari malapetaka, baik di dunia maupun di akhirat.
5. Puasa di Bulan Rajab
Rasulullah SAW bersabda:
إِنَّ فِي الْجَنَّةِ نَهْرًا يُقَالُ لَهُ رَجَبٌ، مَاؤُهُ أَبْيَضُ مِنَ اللَّبَنِ، وَأَحْلَى مِنَ الْعَسَلِ، مَنْ صَامَ يَوْمًا مِنْ رَجَبٍ سَقَاهُ اللَّهُ مِنْ ذَلِكَ النَّهْرِ
Inna fil-jannati nahran yuqaalu lahu rajabun, maa'uhu abyaḍu minal-labani wa ahlaa minal 'asali. Man shaama yawman min rajabin saqaahu Allahu min dzaalikan-nahri.
Artinya: "Sesungguhnya di surga ada sungai bernama Rajab. Airnya lebih putih dari susu dan lebih manis dari madu. Barang siapa berpuasa sehari di bulan Rajab, Allah akan memberinya minum dari sungai itu."
Baca Juga: Doa Agar Allah Menutupi Aib Kita: Lengkap dengan Arab, Latin, dan Terjemahan
Bulan Rajab adalah waktu istimewa yang Allah SWT anugerahkan kepada umat Muslim. Jangan sampai kita menyesal karena melewatkan kesempatan ini. Yuk, mulai amalkan dzikir, doa, dan ibadah sunnah di bulan Rajab.


.jpg)





