Kisah
Menyaksikan Kuasa Allah SWT, Kisah Nabi Ibrahim Melihat Burung Mati Dihidupkan Kembali
- byNaswa
- 16 Februari 2024

Menyaksikan Kuasa Allah SWT, Kisah Nabi Ibrahim Melihat Burung Mati Dihidupkan Kembali
BAITULLAH.CO.ID – Setelah mukjizat Nabi Ibrahim As dibakar hidup-hidup
dengan atas izin Allah SWT api itu menjadi dingin ketika membakar tubuh Nabi Ibrahim As. Burung mati dihidupkan kembali oleh kekuasaan Allah SWT inilah yang disaksikan oleh Nabi Ibrahim As, sebagaimana dalam surat An-An’am di Al-Quran.
dengan atas izin Allah SWT api itu menjadi dingin ketika membakar tubuh Nabi Ibrahim As. Burung mati dihidupkan kembali oleh kekuasaan Allah SWT inilah yang disaksikan oleh Nabi Ibrahim As, sebagaimana dalam surat An-An’am di Al-Quran.
Dilansir sosok.id, Jumat (16/02/2024), Nabi Ibrahim sempat mengira bahwa bintang, bulan dan matahari merupakan Tuhan. Namun seiring disaksikannya keberadaan benda-benda tersebut, Nabi Ibrahim menyadari bahwa pikirannya salah. Nabi Ibrahim kala itu yakinbahwa alam semesta dan seluruh isinya pasti memiliki pemilik sejati. Dengan penuh tanda tanya, Nabi Ibrahim bertanya-tanya, siapa penguasa alam semesta beserta isinya? Saat melihat bintang, Nabi Ibrahim mengira itulah Tuhannya.
Baca Juga : Kesalahan Pada Saat Tawaf, Jemaah Wajib Tahu!
Baca Juga : Kesalahan Pada Saat Tawaf, Jemaah Wajib Tahu!
Namun pada saat pagi hari, Bintang-bintang itupun menghilang.
"Ketika malam telah menjadi gelap, dia (Ibrahim) melihat sebuah bintang (lalu) dia berkata, “Inilah Tuhanku.” Maka, ketika bintang itu terbenam dia berkata, “Aku tidak suka kepada yang terbenam.” (Q.S. An-An'am: 76)
Hal serupa terjadi ketika Nabi Ibrahim mengira bulan adalah Tuhannya.
"Kemudian, ketika dia melihat bulan terbit dia berkata (kepada kaumnya), “Inilah Tuhanku.” Akan tetapi, ketika bulan itu terbenam dia berkata, “Sungguh, jika Tuhanku tidak memberi petunjuk kepadaku, pastilah aku termasuk kaum yang sesat.” (Q.S. An-An'am: 77)
Ketika mengira matahari adalah Tuhan, Nabi Ibrahim mendapati matahari pun tenggelam kala malam datang.
"Kemudian, ketika dia melihat matahari terbit dia berkata (lagi kepada kaumnya), “Inilah Tuhanku. Ini lebih besar.” Akan tetapi, ketika matahari terbenam dia berkata, “Wahai kaumku, sesungguhnya aku berlepas diri dari yang kamu persekutukan.” (Q.S An-An'am: 78)
Setelah merenung, Nabi Ibrahim As menyadarinya bahwa benda-benda yang ada di langit berada waktunya masing-masing atas kehendak Allah SWT. Dan Ia pun yakin bahwa Allah SWT lah pencipta alalm semesta beserta isinya.
Tertuang dalam surat Al-Baqarah: 260, Nabi Ibrahim lantas memohon pada Allah SWT untuk menunjukkan kekuasaan-NYA. Allah SWT kemudian memerintahkan Nabi Ibrahim untuk mengambil 4 ekor burung dan menyembelihnya. Melalui firman Allah SWT, Nabi Ibrahim kemudian diperintahkan untuk meletakkan burung-burung tersebut di setiap bukit. Atas kuasa Allah SWT, burung-burung yang sudah disembelih itu kembali hidup dan terbang ke arah Nabi Ibrahim.
twitter