BAITULLAH.CO.ID – Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas mengadakan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Evaluasi Penyelenggaraan Haji 1445 H di Jakarta untuk membahas enam upaya peningkatan kualitas haji. Meski tahun ini menuai pujian, evaluasi tetap penting untuk perbaikan berkelanjutan.
1.
Skema Murur, Menag mengusulkan perbaikan skema Murur di Arafah, Muzdalifah, dan Mina dengan persiapan data jemaah sebelum keberangkatan.
2.
Kepadatan Mina, Pemerintah diimbau mencari solusi inovatif untuk mengatasi kepadatan Mina yang sudah lama menjadi isu, termasuk perbaikan manasik dan komunikasi publik.
3.
Ekosistem Ekonomi Haji, Fokus pada peningkatan potensi ekonomi haji, seperti ekspor bumbu dan distribusi makanan siap saji, untuk optimalisasi di masa depan.
4.
Skema Pembiayaan Haji, Evaluasi skema biaya haji dengan memperhatikan fatwa MUI dan penyesuaian biaya untuk keberlangsungan haji.
5.
Istitha'ah Kesehatan, Menurunnya angka kematian jemaah haji perlu dievaluasi untuk memperbaiki kebijakan istitha'ah kesehatan.
6.
Persiapan Haji 2025, Menag meminta persiapan matang untuk haji 2025 dengan kuota yang telah ditetapkan.
Baca Juga:
Tempat Terbaik di Makkah, Begini 5 Doa yang Bisa Diamalkan oleh Para Jemaah Haji dan Umrah
Rakernas yang berlangsung dari 7-10 Agustus 2024 ini dihadiri oleh berbagai stakeholder, termasuk Ketua Komisi VIII DPR RI dan pejabat Kemenag. Keberhasilan haji 2024 berkat dukungan berbagai pihak, termasuk Presiden Jokowi dan Wapres KH Ma'ruf Amin.
