BAITULLAH.CO.ID – Gempa bumi adalah salah satu bencana alam yang sering terjadi di Indonesia, negara yang berada di jalur Cincin Api Pasifik dengan aktivitas seismik yang sangat tinggi. Setiap hari, gempa bumi dari skala kecil hingga besar dapat terjadi tanpa peringatan. Beberapa di antaranya bahkan berpotensi memicu bencana lain, seperti tsunami.
Di samping langkah-langkah fisik, kita juga dianjurkan untuk berdoa agar diberikan keselamatan. Rasulullah ﷺ menganjurkan doa berikut saat terjadi gempa:
اللّٰهُمَّ إِنِّيْ أَسْأَلُكَ خَيْرَهَا وَخَيْرَ مَا فِيْهَا وَخَيْرَ مَا أَرْسَلْتَ بِهِ وَأَعُوْذُ بِكَ مِنْ شَرِّهَا وَشَرِّ مَا فِيْهَا وَشَرِّ مَا أَرْسَلْتَ بِهِ
Allahumma inni asaluka khairaha wa khaira ma fiha, wa khaira ma arsalta bihi, wa a'udzubika min syarriha, wa syarri ma fiha wa syarri ma arsalta bihi.
Artinya: "Ya Allah, sesungguhnya aku memohon ke hadirat-Mu kebaikan atas apa yang terjadi, dan kebaikan apa yang di dalamnya, dan kebaikan atas apa yang Engkau kirimkan dengan kejadian ini. Dan aku memohon perlindungan kepada-Mu dari keburukan atas apa yang terjadi, dan keburukan atas apa yang terjadi di dalamnya, dan aku juga memohon perlindungan kepada-Mu atas apa-apa yang Engkau kirimkan."
Baca Juga:
Kenapa Kita Wajib Istiqomah? Berikut Simak Dalil dan Keutamaannya
Berikut langkah-langkah apa yang harus dilakukan sebelum, saat, dan setelah gempa terjadi, khususnya untuk menghadapi gempa besar, yang dikutip dari berbagai sumber sebagai berikut:
Langkah-Langkah Persiapan Menghadapi Gempa Besar
- Kenali Risiko di Sekitar Anda
Penting untuk memahami potensi risiko di tempat tinggal atau kerja, terutama jika berada di daerah rawan gempa atau tsunami. Pastikan juga untuk mengetahui lokasi titik kumpul dan jalur evakuasi terdekat.
- Pastikan Bangunan Tahan Gempa
Jika memungkinkan, pastikan bangunan tempat tinggal atau kerja Anda dibangun sesuai standar tahan gempa. Bangunan yang kokoh dapat mengurangi risiko runtuhnya struktur saat gempa.
Persiapkan tas darurat yang berisi makanan, air, obat-obatan, pakaian, senter, baterai, dan dokumen penting. Tempatkan tas ini di lokasi yang mudah dijangkau.
- Edukasi dan Latihan Gempa
Lakukan latihan tanggap darurat bersama keluarga atau komunitas agar semua orang memahami prosedur keselamatan, seperti cara berlindung dan evakuasi yang benar.
Tindakan Selama Terjadi Gempa
- Jika Berada di Dalam Bangunan
Segera berlindung di bawah meja atau furnitur yang kuat. Jauhi jendela, kaca, atau benda berat yang mungkin jatuh. Jika memungkinkan, segera keluar dan menuju area aman yang jauh dari bangunan.
- Jika Berada di Luar Ruangan
Hindari bangunan tinggi, tiang listrik, pohon, dan perhatikan area berpijak untuk menghindari rekahan tanah. Cari tempat terbuka hingga guncangan berhenti.
- Jika Sedang Mengendarai Mobil
Hentikan kendaraan di tempat aman, keluar dari mobil, dan menjauh dari kemungkinan bahaya seperti reruntuhan atau kebakaran.
- Jika Berada di Pantai atau Daerah Pegunungan
Pantai perlu dihindari saat terjadi gempa untuk mengurangi risiko tsunami. Di pegunungan, jauhi area rawan longsor dan segera menuju tempat yang lebih aman.
Tindakan Setelah Gempa Berhenti
Segera keluar dari bangunan dengan berhati-hati, hindari lift, dan gunakan tangga darurat. Waspadai reruntuhan dan pecahan kaca yang mungkin menghambat jalur keluar.
Jika berada di pesisir dan merasakan gempa besar, segera menuju tempat yang lebih tinggi atau titik evakuasi yang telah ditentukan.
- Pantau Informasi dari Sumber Tepercaya
Tetap pantau informasi dari lembaga resmi seperti BMKG dan lembaga penanggulangan bencana. Gunakan ponsel untuk keadaan darurat saja agar tidak membebani jaringan.
Tingkatkan Kesadaran Melalui Partisipasi Komunitas
Dengan menggabungkan ikhtiar lahir dan batin, serta meningkatkan kesiapsiagaan melalui informasi dan doa, kita bisa lebih siap menghadapi potensi bencana gempa di masa mendatang.
