Kisah Nabi Zakariyya Terbunuh dalam Pohon, Akibat Hasutan Iblis
BAITULLAH.CO.ID – Nabi Zakariyya AS, salah satu nabi dari
kalangan Bani Israil, dikenal sebagai sosok yang saleh, penuh kasih, dan selalu menyeru umatnya kepada jalan Allah. Beliau mengabdikan hidupnya untuk menyampaikan risalah Allah dan membimbing kaumnya menuju kebaikan. Namun, dakwahnya tidak selalu diterima. Sebagian besar dari kaumnya malah menolak kebenaran dan merencanakan makar terhadap beliau, terutama setelah terhasut oleh tipu daya Iblis.
Baca Juga:Tips Sederhana Membiasakan Diri untuk Berbagi dan Bersedekah
kalangan Bani Israil, dikenal sebagai sosok yang saleh, penuh kasih, dan selalu menyeru umatnya kepada jalan Allah. Beliau mengabdikan hidupnya untuk menyampaikan risalah Allah dan membimbing kaumnya menuju kebaikan. Namun, dakwahnya tidak selalu diterima. Sebagian besar dari kaumnya malah menolak kebenaran dan merencanakan makar terhadap beliau, terutama setelah terhasut oleh tipu daya Iblis.
Baca Juga:Tips Sederhana Membiasakan Diri untuk Berbagi dan Bersedekah
Bani Israil dikenal memiliki sejarah panjang dalam menentang nabi-nabi Allah. Mereka sering kali menganiaya bahkan membunuh para utusan Allah yang diutus untuk membimbing mereka. Nabi Zakariyya AS pun tidak luput dari kejahatan mereka. Iblis yang selalu membisikkan kebencian di hati orang-orang Bani Israil, membuat mereka memandang Nabi Zakariyya sebagai ancaman.
Kemarahan mereka memuncak ketika Nabi Zakariyya menentang perilaku mereka yang zalim dan melenceng dari ajaran Allah. Mereka merasa terancam oleh dakwah beliau yang menyerukan perbaikan moral dan ketaatan kepada Allah.
Menurut riwayat, Iblis memainkan peran besar dalam mengobarkan permusuhan terhadap Nabi Zakariyya. Ia menyusup ke dalam hati para pemimpin Bani Israil dan membisikkan bahwa Nabi Zakariyya adalah penghalang bagi kekuasaan dan kebebasan mereka.
"Apa yang akan kalian lakukan terhadap Zakariyya yang selalu mengungkap kesalahan kalian?" bisik Iblis kepada mereka.
"Bagaimana kami bisa menyingkirkannya?" tanya para pemimpin yang dipenuhi kebencian.
"Bunuh dia," jawab Iblis dengan penuh tipu daya, "dan umatmu akan tenang tanpa gangguannya."
Kaum tersebut akhirnya sepakat untuk menangkap dan membunuh Nabi Zakariyya. Mereka mengejar beliau hingga Nabi Zakariyya melarikan diri ke hutan.
Dalam pelariannya, Nabi Zakariyya berdoa dengan penuh khusyuk kepada Allah SWT agar diselamatkan dari kejahatan kaumnya. Allah SWT menjawab doanya dengan memerintahkan sebuah pohon besar untuk terbuka dan memberikan tempat persembunyian. Nabi Zakariyya masuk ke dalam pohon tersebut, dan pohon itu pun menutup kembali, menyembunyikan beliau sepenuhnya.
Namun, Iblis tidak tinggal diam. Ia kembali berusaha menggagalkan upaya Nabi Zakariyya untuk selamat. Dalam wujud manusia, Iblis menunjukkan kepada kaum Bani Israil tempat persembunyian Nabi Zakariyya.
"Dia ada di dalam pohon itu," bisik Iblis.
"Mana buktinya?" tanya mereka dengan ragu.
"Potonglah pohon itu, maka kalian akan menemukannya," jawab Iblis dengan tipu daya yang meyakinkan.
Kaum Bani Israil, yang telah dikuasai oleh kebencian, membawa gergaji besar dan mulai memotong pohon yang menyembunyikan Nabi Zakariyya. Ketika gergaji mulai mengenai tubuh Nabi Zakariyya, beliau tetap berzikir kepada Allah, menyerahkan segala urusan kepada-Nya.
twitter
Kategori
Artikel Lainnya
Kabar Haji Umroh
Ibadah Haji dan Ibadah Umroh Apakah Bisa Dilakukan Bersamaan?
- byNaswa
- 29 Desember 2023