Bagimana Hukum Puasa Senin dan Kamis? Begini Penjelasannya
15 Agustus 2024
BAITULLAH.CO.ID – Puasa Senin dan Kamis adalah puasa sunnah yang dilakukan pada hari Senin dan Kamis setiap minggunya. Puasa ini memiliki keutamaan yang besar dan dianjurkan dalam Islam karena mengikuti contoh yang diberikan oleh Rasulullah Muhammad SAW. Puasa sunnah ini bukanlah puasa yang wajib, namun sangat dianjurkan bagi umat Islam yang mampu melaksanakannya sebagai bentuk ibadah tambahan untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT. Adapun yang berpuasa senin dan kamis untuk mengqahda hutang puasa Ramadan.

Baca Juga: Kisah Abu Bakar Sahabat Rasulullah yang menyelamatkan Bilal bin Rabah dari siksaan Umayah
 

Keutamaan Puasa Senin dan Kamis

Puasa Senin-Kamis memiliki banyak keutamaan yang dijelaskan dalam berbagai hadis Rasulullah SAW. Di antara keutamaannya adalah:

1. Pengampunan Dosa
Rasulullah SAW bersabda:
“Amal perbuatan manusia diperlihatkan di hadapan Allah pada hari Senin dan Kamis, maka aku senang jika amalku diperlihatkan ketika aku sedang berpuasa.” (HR. Tirmidzi, hadits hasan shahih).

Dalam hadis ini, dijelaskan bahwa amal-amal manusia dihadapkan kepada Allah pada hari Senin dan Kamis. Oleh karena itu, Rasulullah SAW senantiasa berpuasa pada hari-hari tersebut agar ketika amal-amalnya dihadapkan, beliau dalam keadaan berpuasa.
 
2. Baik untuk Fisik dan Mental
Selain keutamaan spiritual, puasa juga memiliki manfaat kesehatan. Secara ilmiah, puasa dapat membantu tubuh untuk meningkatkan kesehatan jantung, dan meningkatkan fungsi otak. Puasa juga dikenal dapat membantu mengendalikan emosi.
 
3. Meningkatkan Takwa Kepada Allah SWT
Dengan berpuasa pada hari Senin dan Kamis, seorang muslim memperkuat ikatan spiritualnya dengan Allah. Ini adalah salah satu bentuk ibadah yang menunjukkan ketakwaan dan keikhlasan seseorang dalam beribadah kepada Allah.
 
Dalil yang menerangkan puasa Senin dan Kamis dapat ditemukan dalam beberapa hadis shahih, antara lain:
  • Hadis dari Aisyah RA, “Rasulullah SAW biasa mengambil pilihan puasa pada hari Senin dan Kamis.” (HR. An-Nasa’i, Tirmidzi, dan Ibnu Majah).
  • Hadis dari Abu Hurairah RA, “Dibuka pintu-pintu surga pada hari Senin dan Kamis. Maka akan diampuni setiap hamba yang tidak menyekutukan Allah dengan sesuatu apapun, kecuali seseorang yang antara dia dan saudaranya terdapat permusuhan. Maka dikatakan, ‘Tangguhkanlah kedua orang ini sampai mereka berdamai.’” (HR. Muslim).
Hadis-hadis ini menunjukkan betapa Rasulullah SAW sangat menganjurkan puasa pada hari Senin dan Kamis, serta menunjukkan betapa besarnya keutamaan dan pahala yang bisa diraih dari puasa ini.

Baca Juga: Ancaman Terhadap Orang yang Lalai dalam Salat, Tertulis Dalam Al-Qur'an dan Hadits
 
Puasa Senin dan Kamis merupakan amalan sunnah yang sangat dianjurkan dalam Islam karena memiliki banyak keutamaan, baik dari segi spiritual maupun kesehatan. Meskipun bukan ibadah wajib, puasa ini dapat menjadi salah satu cara bagi seorang muslim untuk mendekatkan diri kepada Allah, meningkatkan ketakwaan, dan meraih pahala yang besar. Dengan dalil yang kuat dari hadis-hadis shahih, puasa Senin dan Kamis menjadi salah satu amalan yang dapat dijadikan rutinitas ibadah oleh umat Islam.
Sumber