Inovasi Haji 2024, Pembentukan 158 Pos Satelit Kesehatan oleh KKHI Makkah
22 Juli 2024
BAITULLAH.CO.ID – Pada musim haji tahun 1445 H/2024 M, Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Makkah memperkenalkan sejumlah inovasi untuk meningkatkan pelayanan kesehatan bagi jemaah haji. Salah satu inovasi utama adalah pembentukan 158 pos satelit kesehatan di 11 sektor di Makkah.

"Sebanyak 158 pos satelit telah didirikan di 11 sektor untuk mendekatkan layanan kesehatan kepada jemaah haji," ungkap Widi Dwinanda, Anggota Media Center Kementerian Agama, dalam keterangan resminya, Minggu (21/7/2024). Pos satelit ini dikelola oleh Tim Kesehatan Haji (TKH) kloter dan berfungsi sebagai garda terdepan dalam memberikan pelayanan kesehatan.

Baca Juga: Kisah Sahabat Nabi Terkaya yang Selalu Menangis Karena Hartanya

Dengan adanya pos satelit, jemaah haji kini lebih mudah mengakses fasilitas kesehatan di berbagai sektor. Pos satelit menyediakan layanan rawat jalan dan rujukan ke KKHI maupun Rumah Sakit Arab Saudi (RSAS) tanpa memandang kloter. "Layanan ini ditangani bersama oleh TKH kloter," kata Widi.

Selain pos satelit, KKHI Makkah juga mengadakan poliklinik risiko tinggi (risti) spesialis di sektor-sektor tertentu. Tujuan dari poliklinik ini adalah untuk mendekatkan layanan kesehatan KKHI Makkah ke sektor dan mengidentifikasi jemaah dengan risiko kesehatan tinggi, sehingga dapat mempertahankan status kesehatan mereka dengan konsep "KKHI menyapa sektor."
 
Apresiasi dari Kementerian Kesehatan Arab Saudi dan Rumah Sakit Rujukan
Kementerian Kesehatan Arab Saudi memberikan apresiasi kepada KKHI Makkah atas pelayanan kesehatan yang sesuai dengan standar otoritas setempat. KKHI Makkah juga menerima apresiasi dari sejumlah rumah sakit rujukan, termasuk Saudi National Hospital di Makkah.

"Saudi National Hospital (SNH) merupakan salah satu dari 14 rumah sakit yang bekerja sama dengan KKHI Makkah pada musim haji tahun ini," ujar Widi. Selain menerima rujukan dari KKHI, SNH juga menerima rujukan langsung dari kloter dan sektor.
 
Saudi National Hospital sering menerima rujukan jemaah haji Indonesia dengan berbagai kondisi, terutama penyakit jantung. Rumah sakit ini selalu siap memberikan perawatan medis yang dibutuhkan oleh jemaah haji yang dirujuk dari KKHI maupun langsung dari kloter.

Baca Juga: Pengakuan Arab Saudi Terhadap Layanan Kesehatan Haji Indonesia
 
Dengan inovasi ini, diharapkan jemaah haji mendapatkan pelayanan kesehatan yang lebih baik dan mudah diakses, sehingga dapat menjalankan ibadah haji dengan tenang dan nyaman.
Sumber
Detik.com