BAITULLAH.CO.ID – Surga merupakan tempat dengan berbagai kenikmatan yang diinginkan oleh setiap umat muslim. Tetapi jalan untuk menuju surga itu tidaklah mudah, kenikmatan yang berada di dalam Surga adalah janji Allah SWT kepada umatnya yang taat kepada-Nya. Seperti apa Gambaran surga ini tercantu dalam Al-Quran, salah satu ayatnya terdapat dalam surat Az Zukhruf ayat 71,
يُطَافُ عَلَيْهِمْ بِصِحَافٍ مِّنْ ذَهَبٍ وَّاَكْوَابٍ ۚوَفِيْهَا مَا تَشْتَهِيْهِ الْاَنْفُسُ وَتَلَذُّ الْاَعْيُنُ ۚوَاَنْتُمْ فِيْهَا خٰلِدُوْنَۚ ٧١
Bukanlah mudah untuk masuk ke dalam Surga, karena tidak sembarang orang bisa masuk kedalamnya. Bahkan ada beberapa kelompok yang disebutkan tidak dapat mencium aroma surga. Siapa sajakah?
Sebagaimana dilansir dari berbagai sumber, berikut tujuh gologan orang yang tidak bisa mencium harumnya surga.
1. Istri yang Meminta Cerai Tak sesuai Syariat
Harumnya aroma surga tidak bisa tercium oleh istri yang meminta cerai kepada suaminya tetapi tidak sesuai dengan syariat Islam. Sebagaimana sabda Nabi Muhammad SAW,
"Wanita mana saja yang meminta perceraian dari suaminya 'tanpa alasan yang benar, maka haram baginya bau surga." (HR Abu Dawud)
2. Orang yang Mengamalkan Ilmu Agama untuk Kepentingan Duniawi
Berikut kelompok yang tidak dapat mencium aroma surga adalah mereka yang mempelajari agama hanya untuk kepentingan duniawi. Bukan hanya semata karna Allah SWT tetapi untuk memenuhi keingina duniawi. Sebagaimana sabda Nabi Muhammad SAW,
"Barangsiapa yang mempelajari suatu ilmu dengan mengharap wajah Allah (yaitu ilmu agama), tidaklah ia mempelajarinya melainkan untuk memperoleh harta dunia, maka dia tidak akan mendapatkan harumnya bau Surga di hari Kiamat." (HR Abu Dawud)
3. Orang yang Menyemir Rambut dengan Warna Hitam
Orang yang menyemir rambutnya menggunakan warna hitam termasuk kedalam kelompok yang tidak dapat mencium aroma surga, sebagaimana sabda Nabi Muhammad dalam hadistnya yang berbunyi,
"Pada masa akhir zaman akan muncul suatu kaum yang menyemir rambutnya dengan warna hitam seperti tembolok burung merpati, mereka ini tidak akan mencium bau harum surga." (HR Abu Dawud)
4. Wanita yang Berpakaian tetapi Terlanjang
Adapun kelompok wanita yang berpakaian tetapi terlanjang menjadi salah satunya, cara berpakaian seperti ini tidak dianjurkan dalam Islam. Sebagaimana sabda Nabi Muhammad SAW,
"Dua golongan termasuk ahli neraka yang saya belum pernah melihatnya. Golongan pertama: suatu kaum memegang 'cambuk' seperti ekor sapi yang digunakan untuk mencambuki manusia, dan golongan kedua: wanita-wanita yang berpakaian tapi telanjang, berlenggak-lenggok, kepala mereka seperti punuk unta yang miring. Mereka (2 golongan tersebut) tidak akan masuk surga, juga tidak akan mencium baunya, sesungguhnya bau surga itu tercium dari jarak sekian dan sekian." (HR Muslim)
Baca Juga:
Berikut Amalan dan Doa Rabiul Awal, Lakukan Ini!5. Orang yang Bernasab bukan pada Ayahnya
Nasab adalah salah satu hal yang sangat dijaga dalam Islam. Siapapun yang mengaku sebagai anak orang lain yang bukan ayahnya, bisa saja mendapatkan ancaman tidak bisa mencium harumnya surga. Oleh sebab itu, Isalam melarang umatnya untuk menisbatkan nama kepada nama orangtua angkat. Sebagaimana dalam hadist berikut,
"Barangsiapa mengaku keturunan dari orang lain yang bukan ayahnya sendiri tidak akan mendapatkan bau surga. Padahal bau surga telah tercium pada jarak tujuh puluh tahun, atau tujuh puluh tahun perjalanan." (HR Ahmad; shahih)
6. Orang yang Membunuh Kafir Mu’ahad
Seperti yang kita ketahui islam sangat mencintai kedamaian dan kesetiaan, islampun melindungi hak-hak manusia sebagaimana diatur dalam syariat. Maka dari itu, seorang muslim tidak diperbolehkan membunuh orang kafir yang terikat perjanjian dengan pemerinrah Islam (kafir mu’ahad). Sebagaimana sabda Nabi Muhammad SAW,
"Barangsiapa membunuh seseorang kafir dzimmi, maka dia tidak akan mendapatkan baunya surga, padahal baunya surga bisa didapati dari perjalanan 70 tahun." (HR Ahmad dan Nasa'i)
Terdapat beberapa jenis kafir yang darahnya haram untuk ditumpahkan umat Islam, yaitu:
- Kafir mu'ahad, yaitu kaum kafir yang memiliki perjanjian dengan kaum muslimin
- Kafir dzimmi, yaitu kaum kafir yang tunduk di bawah kekuasaan kaum muslimin
- Kafir musta'min, yaitu orang kafir yang mencari perlindungan keamanan dari kaum muslimin
7. Orang Sombong
Kelompok terakhir yaitu orang yang sombong, sifat sombong ini adalah sifat yang sangat dibenci oleh Allah SWT, sebagaimana sabda Nabi Muhammad SAW,
"Itu tidaklah termasuk kesombongan, sesungguhnya Allah 'azza wajalla itu Indah dan menyukai keindahan. Akan tetapi sombong itu adalah siapa yang menolak kebenaran dan meremehkan manusia dengan kedua matanya." (HR Ahmad)
